SLEMAN – Hanan Annisa Restu Utami, mahasiswi Program Studi Agroteknologi (2016) UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) menjadi salah seorang yang beruntung. Ia satu-satunya mahasiswa UPNVY yang terpilih menjadi salah satu peserta kegiatan pertukaran mahasiswa bertajuk “Go Go Pyeongchang Global Youth Leaders Exchange Program 2019-20 Eatof Global Campaign Years” di Provinsi Gangwon, Korea Selatan pada Februari 2019 lalu. Program tersebut diselenggarakan oleh pemerintah Provinsi Gangwon yang bekerjasama dengan Korean Tourism Organizations (KTO) dan Universitas Muhammadiyah Semarang.

“Program tersebut dilaksanakan dalam rangka perayaan 1 tahun Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang 2018 dan sebagai sarana pembelajaran bagi mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu maupun budaya.” Kata Hanan dalam laporan yang ditulisnya.

Hanan bersama 499 mahasiswa dari 10 negara anggota East Asia Inter-Regional Tourism Forum (EATOF) berkesempatan mempelajari kebudayaan setempat dan olahraga musim dingin di Korea seperti Curling dan Sled-dogs.

Ia bersama para peserta mengikuti program yang berlangsung selam empat hari sejak tanggal 14 Februari 2019 sampai 17 Februari 2019, dengan mengunjungi empat daerah di Provinsi Gangwon.

Hari pertama tiba, para peserta mengunjungi Jeongseon dan belajar di Museum Arirang. Para peserta diajak berkeliling museum sembari mendengarkan uraian sejarah Arirang.

Selesai berkeliling, dilanjutkan acara pembukaan program dengan perkenalan dari 10 negara peserta.

“Pada pembukaan ini ada banyak rangkaian acara. Pertamasambutan dari Sekjen EATOF, Jeon Changjun, penampilan dari tim Taekwondo Universitas Sangji, penampilan dari tim Tari dari STIPRAM Yogyakarta, dan penampilan dari Jeongseon Arirang Performing Art Co.” katanya

Di hari kedua para peserta berangkat menuju Wolhwa Street dan Pasar Jungang di Kota Gangneung untuk menyelesaikan misi yang diberikan oleh pihak panitia. Selanjutnya, peserta menuju ke Gangneung Curling Center untuk mencoba bermain Curling. Curling adalah olahraga meluncurkan batu di atas permukaan es hingga sampai ke daerah sasaran. Permainan ini hampir sama dengan boling. Para peserta juga diberikan kesempatan untuk mencoba permainan dengan bermain antar kelompok kecil.

Dari Kota Gangneung, para peserta berangkat menuju Goseong yang terletak di wilayah paling utara Korea Selatan untuk mengunjungi Museum DMZ, Unification Observatory, dan Kastil Hwajinpo.

Hari ketiga, para peserta berangkat menuju tujuan terakhir, yaitu Pyeongchang. Di tempat tersebut, para peserta mengunjungi Gunung Balwangsan dan diajarkan cara bermain Sled-dogs.

“Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok dimana satu kelompok berisi 8 – 10 orang, diajarkan teknik-teknik dasar bermain Sled-dogs, dan dilanjutkan dengan Game Match antar peserta dalam satu kelompok. “ katanya.

Pada program ini tim Indonesia memperoleh penghargaan sebagai The Largest Team Participant.