DETAIL INFORMASI
UPN BERPARTISIPASI DI ISE 2017 :: dipost pada 24 Oktober 2017
smile

Jakarta, Teknologi tepat guna RIG hasil inovasi dosen UPN “Veteran” Yogyakarta di pamerkan pada ajang Indonesia Science Expo (ISE) 2017. ISE 2017 yang diikuti oleh institusi dan lembaga riset berlangsung sejak 23-26 Oktober 2017.

UPN “Veteran” Yogyakarta mengikuti “INDONESIA SCIENCE EXPO 2017 (ISE) yang diselenggarakan oleh pihak LIPI di Balai Kartini Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan. ISE pemerkan 176 karya Anak Bangsa dari berbagai kalangan Indonesia, salah satunya  hasil riset UPN “Veteran” Yogyakarta. UPN “Veteran” Yogyakarta pada kesempatan ini memamerkan potensi sumur-sumur tua peninggalan Belanda, yang merupakan hasil riset dari Fakultas Teknologi Mineral. ISE tahun ini merupakan penyelenggaraan yang kedua, setelah penyelenggaraan pertama berlangsung pada 2015 silam. Perhelatan ISE 2017 kali ini terbilang istimewa karena bersamaan dengan 50 tahun Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berbakti untuk negeri.

ISE 2017 dibuka langsung oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan kebudayaan, Puan Maharani. Ibu Puan meminta agar peneliti mematenkan hasil risetnya masing-masing. Selain itu Menteri Koordinator Pembangunan manusia dan Kebudayaan ini ingin melihat riset yang dipatenkan bermanfaat untuk Indonesia dan bisa di share ke negara lain.

Dikesempatan yang sama, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir menghimbau agar para peneliti terus termotivasi untuk berkarya dan menuju hilirisasi hasil riset. Selain menghadirkan dua tokoh penting tersebut, pembukaan ISE 2017 diisi pula dengan pemberian penghargaan LIPI Young Scientiest Award (LYSA) bagi peneliti dan innovator remaja berprestasi internasional tahun 2017.